Posts

Showing posts from 2017

Kopi

Image
Saat ini gue lagi duduk sambil menikmati secangkir kopi panas, tanpa biskuit ataupun roti. Ngomongin soal kopi, gue itu tipe orang yang gak bisa pelan – pelan kalau minum kopi, pinginnya langsung teguk sampai habis. Padahal kata orang-orang, minum kopi itu ada seninya, biar lebih nikmat katanya. Buat memunculkan jiwa seni itu, gue mulai mencicipi kopi ini dengan sebuah tiupan, kemudian gue seruput satu kali. Gue alihkan perhatian gue ke layar laptop, sambil ngerasain aroma kopi yang abis gue teguk.   Gue gak suka kopi yang terlalu manis, karena menurut gue kopi itu enak kalau pahitnya masih menyengat, kalau manisnya lebih kuat, rasa kopinya jadi hilang. Tapi selera tetap selera. Tegukan yang kedua, masih agak panas kayak yang pertama. Entah berapa lama lagi gue tergoda buat segera menghabisi kopi ini. Semenit lagi? Lima menit lagi?. Tapi mungkin, kalau sejam lagi kopi dicangkir gue udah berubah suhu sih. Panasnya hilang, jadi gak menggoda lagi. Lain halnya kalau gue bisa men

Cewek Selalu Benar

Image
Cewek selalu benar. Cewek gak pernah salah. Kalaupun cewek salah, cowok pasti lebih salah. Yap, begitu. Cewek adalah makhluk paling sensitif dimuka bumi. Cewek sering merasa dirinya benar, atau bahkan selalu benar. Kenapa begitu? Entah siapa yang menciptakan teori ini pertama kali, tapi gue punya opini sendiri kenapa sampe bisa muncul Kalimat Agung ini. Cewek suka meributkan hal kecil\ Cewek terlalu gengsi mengaku salah Beda persepsi, beda penilaian Cewek marah pasti ada sebabnya Mungkin gak sih ada asap kalau gak ada apinya? Ya begitulah kira - kira, gak mungkin ada akibat kalau gak ada sebab. Bahkan waktu cewek lagi ada di masa - masa berat (baca: pms) , mereka gak akan marah gitu aja, cuman bedanya, marahnya jadi dobel, lebih mendramatisir gitulah, mengikuti arus moodnya.  Cewek akan merasa dirinya penting dan ada artinya ketika seorang cowok mau terlihat kalah untuknya Gue cewek. Kalau gue salah, do'i gak mau ngalah, atau pura - pura ngalah, kalau salah ya

Seimbang

Image
Just a random notes, selamat membaca :) Apa jadinya kalau semisal gue gak pernah ada. Gue gak pernah terlahir sebagai gue yang sekarang. Kenapa gue gak tercipta sebagai pasir dipesisir pantai aja.. atau jadi rumput yang melambai lambai didasar laut.. Kalau gue gak ada, emang gak ada pengaruh apa apasih buat dunia, karena mungkin gue gak punya kontribusi apa-apa buat negara apalagi dunia haha. Tapi selama gue masih ada diperedaran, gue bakal terus mempertanyakan. Hidup – mati, simple as that. Hidup akan selalu seperti dua sisi mata koin, kalau dilempar keatas pilihannya cuman dua, jatuh dengan sisi mata uang diatas atau sebaliknya. Kita harus berani ambil resiko dan siap menerima apa yang bakal terjadi dihidup kita.   Kalau ditanya "pernah gak sih nyesel lahir ke dunia?" Gue bakal jawab, "tergantung situasi". Karena sebelum gue lahir kedunia, gak ada pertanyaan kayak gini, "apa lo mau menjalani kehidupan didunia fana ini?", dan ka